Contoh Soal Akuntansi Perusahaan Dagang

-

Contoh Soal Akuntansi Perusahaan Dagang

Salam balance...Di postingan ini akan menjelaskan Contoh Soal Akuntansi Perusahaan Dagang dalam beberapa transaksi ..yuk langsung saja dikerkan untuk melatih pemahaman tentang akuntansi perusahaan dagang.

Panorama Hijau adalah perusahaan dagang yang menggunakan sistem persediaan perpetual.Saldo akun Panorama Hijau per 1 Mei 2016 adalah sebagai berikut.
110
Kas
Rp.83.600.000
112
Piutang Usaha
Rp.233.900.000
113
PPN Keluaran
-
115
Persediaan
Rp.624.400.000
116
Perkiraan Barang Retur
Rp.28.000.000
117
Asuransi dibayar dimuka
Rp.16.800.000
118
Perlengkapan Toko
Rp.11.400.000
123
Peralatan Toko
Rp.569.500.000
124
Akumulasi penyusutan-peralatan toko
Rp.56.700.000
210
Utang Usaha
Rp.96.600.000
211
Utang Gaji
-
212
Utang Pengembalian Usaha
Rp.50.000.000
214
PPN Keluaran
-
310
Modal Lina Talisa 1 Juni 2015
Rp.685.300.000
311
Prive,Lina Talisa
Rp.135.000.000
312
Ikhtisar Laba Rugi
-
410
Penjualan
Rp.5.069.000.000
411
Potongan Penjualan
-
412
Retur Penjualan
-
510
Beban Pokok Penjualan
Rp.2.823.000.000
520
Beban Gaji Penjualan
Rp.664.800.000
521
Beban Iklan
Rp.281.000.000
522
Beban Penyusutan
-
523
Beban Perlengkapan Toko
-
529
Beban Penjualan Lain-Lain
Rp.12.600.000
530
Beban Gaji Kantor
Rp.382.100.000
531
Beban Sewa
Rp.83.700.000
532
Beban Asuransi
-
539
Beban Administrasi Lain-Lain


 Transaksi berikut ini dilakukan selama bulan Mei,bulan terakhir tahun fiskalnya.
1 Mei
Membayar sewa bulan mei senilai Rp.5000.000
3 Mei
Membeli barang dagang secara kredit dari martin dengan syarat 2/10,n/30,FOB titik pengiriman senilai Rp.36.000.000
4 Mei
Membayar ongkos kirim untuk pembelian tanggal 3 Mei senilai Rp.600.000
6 Mei
Menjual barang secara kredit kepada khaerudin dengan syarat 2/10,n/30,FOB titik pengiriman senilai Rp.68.500.000.Beban pokok penjualan sebesar Rp.41.000.000
7 Mei
Menerima kas sebesar Rp.22.300.000 dari harun atas pelunasan piutang
10 Mei
Menjual barang secara tunai senilai Rp.54.000.000 .Beban pokok penjualan adalah sebesar Rp.32.000.000
13 Mei
Membayar barang yang dibeli tanggal 3 Mei
15 Mei
Membayar beban iklan untuk sisa setengah bulan mei senilai Rp.11.000.000
16 Mei
Menerima kas dari penjualan 6 Mei
19 Mei
Membeli barang secara tunai Rp.18.700.000
19 Mei
Membayar kepada budiman sebesar Rp.33.450.000 atas utang penjualan
20 Mei
Membayar kepada Khaerudin Rp.13.230.000 untuk barang yang diretur dari penjualan tanggal 6 Mei.Faktur barang yang diretur sebesar Rp.13.500.000 dan beban pokok penjualan yang diretur Rp.8000.000
20 Mei
Menjual Barang secara kredit kepada crisna dengan syarat 1/10,n/30,FOB titik pengiriman senilai Rp.110.000.000. Beban pokok penjualan sebesar Rp.70.000.000
21Mei
Membayarkan biaya pengiriman untuk penjualan kepada crisna tanggal 20 mei sebesar Rp.2.300.000 demi kenyamanan pelanggan.
21 Mei
Menerima kas sebesar Rp.42.900.000 dari Gito atas pelunasan piutang
21 Mei
Membeli barang secara kredit dari otto dengan syarat 1/10,n/30,FOB tujuan senilai Rp.88.000.000
24 Mei
Mengembalikan barang rusak yang dibeli tanggal 21 Mei senilai Rp.5000.000 dan menerima memo kredit dari penjual
26 Mei
Mengembalikan uang atas penjualan secara tunai sebesar Rp.7.500.000.Harga pokok penjualan barang yang diretur adalah Rp.4.800.000
28 Mei
Membayar gaji tenaga penjualan sebesar Rp.56.000.000 dan gaji kantor sebesar Rp.29.000.000
29 Mei
Membeli perlengkapan toko secara tunai sebesar Rp.2.400.000
30 Mei
Menjual barang secara kredit kepada Tasya dengan syarat 2/10,n/30,FOB titik pengiriman sebesar Rp.78.750.000.Beban pokok penjualan sebesar Rp.47.000.000
30 Mei
Menerima kas dari penjualan tanggal 20 Mei ditambah ongkos kirim yang dibayarkan tanggal 21 Mei
31 Mei
Membayar untuk pembelian tanggal 21 Mei,dikurangi retur tanggal 24 Mei

 Buatlah jurnal umum dari transaksi perusahaan dagang tersebut
PANORAMA HIJAU
JURNAL UMUM
May-16
Tanggal
Keterangan
Ref
Debet
Kredit
Mei
1
Beban Sewa
531
 Rp              5,000,000



Kas
110

 Rp              5,000,000


(membayar sewa bulan mei)










3
Persediaan
115
 Rp            36,000,000



PPN Masukan
119
 Rp              3,600,000



Utang Usaha- Martin
210

 Rp            39,600,000


(Martin, 2/10/n/30)










4
Persediaan
115
 Rp                  600,000



Kas
110

 Rp                  600,000


(ongkos kirim)










6
Piutang Usaha- Khaerudin
112
 Rp            75,350,000



Penjualan
410

 Rp            68,500,000


PPN Keluaran


 Rp              6,850,000


Beban pokok penjualan
510
 Rp            41,000,000



persediaan
115

 Rp            41,000,000


(Khaerudin, 2/10,n/30)










7
Kas
110
 Rp            22,300,000



Piutang usaha-Harun
112
 Rp            22,300,000


(pelunasan piutang harun)










10
Kas
110
 Rp            59,400,000



Penjualan
410

 Rp            54,000,000


PPN Keluaran
213

 Rp              5,400,000


Beban pokok penjualan
510
 Rp            32,000,000



persediaan
115

 Rp            32,000,000


(penjualan tunai)










13
Utang Usaha-Martin
210
 Rp            39,600,000



Kas
110

 Rp            38,880,000


Persediaan
115

 Rp                  720,000


(pembayaran utang Martin)










15
Beban Iklan
521
 Rp            11,000,000



Kas
110

 Rp            11,000,000







16
Kas
110
 Rp            73,980,000



Potongan penjualan
412
 Rp              1,370,000



Piutang Usaha- Khaerudin
112

 Rp            75,350,000


(pelunasan khaerudin)










19
Persediaan
115
 Rp            18,700,000



PPN Masukan
119
 Rp              1,870,000



Kas
110

 Rp            20,570,000


(pembelian tunai)










19
Utang Usaha-Budiman
210
 Rp            33,450,000



Kas
110

 Rp            33,450,000


(pembayaran Budiman)










20
Retur Penjualan
411
 Rp            13,500,000



PPN Keluaran
213
 Rp              1,350,000



Kas
110

 Rp            14,580,000


Potongan penjualan
412

 Rp                  270,000


Persediaan
115
 Rp              8,000,000



Beban pokok penjualan
510

 Rp              8,000,000


(retur penjualan khaerudin)










20
Piutang Usaha- Crisna
112
 Rp          121,000,000



PPN Keluaran
213

 Rp            11,000,000


Penjualan
410

 Rp          110,000,000


Beban pokok penjualan
510
 Rp            70,000,000



persediaan
115

 Rp            70,000,000


(Crisna, 1/10,n/30 FOB Shiping point)










21
Piutang-crisna
112
 Rp              2,300,000



kas
110

 Rp              2,300,000


(membayarkan talangan ongkos kirim)










21
Kas
110
 Rp            42,900,000



Piutang-Gito
112

 Rp            42,900,000


(pelunasan piutang gito)










21
Persediaan
115
 Rp            88,000,000



PPN Masukan
119
 Rp              8,800,000



Utang Usaha - Otto
210

 Rp            96,800,000


(Otto, 1/10/,n/30)










24
Utang Usaha-Otto
210
 Rp              5,500,000



Persediaan
115

 Rp              5,000,000


PPN Masukan
119

 Rp                  500,000


(retur pembelian 21 mei)










26
Retur Penjualan
411
 Rp              7,500,000



PPN Keluaran
213
 Rp                  750,000



Kas
110

 Rp              8,250,000


Persediaan
115
 Rp              4,800,000



Beban pokok penjualan
510

 Rp              4,800,000


(retue penjualan tunai)










28
Beban gaji penjualan
520
 Rp            56,000,000



Beban Gaji Kantor
530
 Rp            29,000,000



Kas
110

 Rp            85,000,000







29
Perlengkapan
118
 Rp              2,400,000



kas
110

 Rp              2,400,000







30
Piutang Usaha-Tasya
112
 Rp            86,625,000



penjualan
410

 Rp            78,750,000


PPN Keluaran
213

 Rp              7,875,000


Beban pokok penjualan
510
 Rp            47,000,000



persediaan
115

 Rp            47,000,000


(Tasya,2/10.n/30)










30
Kas
110
 Rp          122,200,000



Potongan penjualan
412
 Rp              1,100,000



Piutang Usaha-Crisna
112

 Rp          123,300,000


(pelunasan piutang + ongkir talangan crisna)










31
Utang Usaha-Otto
210
 Rp            91,300,000



Kas
110

 Rp            90,470,000


Persediaan
115

 Rp                  830,000


(pembayaran utang Otto setelah retur)









Total

 Rp      1,265,245,000
 Rp      1,265,245,000
Demikian lah pembahasan dari soal akuntansi perusahaan dagang semoga bermanfaat dan menambah wawasan terkait Akuntasi pengantar 2

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Latihan Soal Pajak Bumi dan Bangunan P2

-
Gambar
Latihan Soal Pajak Bumi dan Bangunan P2 Berikut ini adalah soal dan pembahasan dari PBB P2 a.        PT Perum Perumnas membangun Rumas Susun Sederhana dengan rincian data sebagai berikut:      1).    Luas tanah 4.000 m 2 , kelas A.32 (NJOP = Rp 48.000/ m 2 )      2).    Bangunan hunian, kelas A.9 (NJOP = Rp 310.000/ m 2 ) sebanyak :           ·          200 unit tipe 21 a’ 21 m 2           ·          100 unit tipe 36 a’ 36 m 2           ·          100 unit tipe 48 a’ 48 m 2      3).    Bangunan bersama (tangga, emper, dll)   kelas A.9 seluas = 1.400 m 2      4).    Bangunan sarana (jalan lingkungan, tempat parker) keals A.9 seluas = 1.500 m 2 Hitun...
Baca selengkapnya

Soal dan Pembahasan BPHTB

-
Assalamualaikum wr wb  Berikut ini saya membahas latihan soal tentang BPHTB.Oke langsung saja ke intinya ya... 1. Pada tanggal 1 Maret 2008, Bapak Gideon membeli sebuah rumah seluas 200 M2 yang berada diatas sebidang tanah hak milik seluas 500 M2 di Kota Bogor dengan harga perolehan sebesar Rp500.000.000,. Berdasarkan data SPPT PBB atas objek tersebut ternyata NJOPnya sebesar Rp.600.000.000,-(tanah dan bangunan). Bila NPOPTKP ditentukan sebesar Rp50.000.000,-  maka berapa BPHTB yang harus dipenuhi oleh Bapak Gideon? Jawaban : Karena NJOP > Nilai Transaksi yang dijadikan perhitungan adalah NJOP sebesar Rp.600.000.000 BPHTB=5%x(NPOP-NJOPTKP) BPHTB=5%x( Rp.600.000.000-Rp.50.000.000) BPHTB=5%xRp.550.000.000 BPHTB=Rp.27.500.000 2.Seorang cucu menerima hibah wasiat dari kakeknya sebidang tanah seluas 300 M2 dengan nilai pasar pada waktu pendaftaran hak sebesar Rp300 juta. Terhadap tanah tersebut telah diterbitkan SPPT PBB pada tahun pendaftaran hak dengan NJOP sebesar Rp250 juta....
Baca selengkapnya

Cara Mencari Kuartil,Desil dan Presentil di Data Tunggal Dengan Excel

-
Gambar
Selamat Datang di Blog Belajar Gratis  Dipostongin ini saya akan menjelaskan  Cara Mencari Kuartil,Desil dan Presentil di Data Tunggal Dengan Excel dengan menggunakan rumus formula excel ... 1.Dalam kasus ini tedapat data tunggaldan kita akan mencari kuartil,desil dan persentil untuk menambah pengetahuan statistika 2.Untuk bahasan kali ini,pertama akan mencari kuartil dimana data dibagi menjadi 4 bagian sama A.Kuartil 1(Batas Bawah) B.Kuartil 2(Batas Tengah) C.Kuartil 3(Batas Atas) D.Kuartil 4(Nilai Maksimum) dan digambar ini saya mencari Kuartil 2=Median jadi ada dua rumus untuk memperoleh jawabannya 1.=QUARTILE(RangeAwal:RangeAkhir,NILAI KUARTIL YANG DICARI) 2.=MEDIAN(RangeAwal:RangeAkhir) 3.Mencari desil dengan menggunakan excel tidak bisa karena tidak tersedia dalam aplikasi excel dan untuk mendapatkan nilai desil bisa dilakukan manual 4.Terakhir,mencari persentil dimana data dibagi menjadi 100 bagian samauntuk mencari dapat menggunakan for...
Baca selengkapnya